"Banjir mulai dari pukul 19.30 sampai 20.00 WIB, ada sekitar setengah jam, penyebabnya tadi karena hujan deras, apalagi pemukiman warga berdekatan dengan gunung dan anak sungai," kata Kepala Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nagan Raya, Irfanda Rinadi, kepada
Kantor Berita RMOLAceh, Selasa (29/8).
Irfanda menyebutkan, dari 12 rumah yang terkena banjir, 5 rumah mengalami rusak berat, karena tertimpa material tanah, kayu, dan batu dari atas gunung. Selain Gampong Blang Meurandeh, ada dua Gampong lain yang juga terkena banjir. Namun tidak sampai ke pemukiman warga.
"Ada Gampong Kuta Tengah dan Babah Suak, di situ juga terkena banjir dan ada fasilitas umum yang rusak," ujarnya.
Menurut Irfanda, pemukiman warga Gampong Blang Meurandeh sangat berdekatan dengan lokasi aliran material banjir. Bahkan di belakang rumah warga, langsung bertemu pegunungan.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," ucapnya.
Irfanda tidak bisa memastikan berapa meter kedalaman banjir yang terjadi di wilayah tersebut. Sebab, pemukiman warga tidak digenangi air.
"Kita tidak bisa bilang berapa meter, karena airnya turun dari gunung lalu ke sungai, apalagi banjirnya tidak menggenangi perumahan," jelas Irfanda.
Saat ini, lanjut Irfandi, pihaknya sudah menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak banjir semalam. Selain itu, BPBD juga mendirikan posko dan dapur umum.
"Untuk sekarang kita juga masih melakukan pembersihan," tutup Irfanda.
BERITA TERKAIT: