Keberangkatan gelombang terakhir dari Makkah ke Madinah diawali dengan 298 jemaah kloter 99 Embarkasi Solo (SOC 99). Mereka berangkat dari Mahbas Jin mulai pukul 10.00 waktu Arab Saudi (WAS).
Sementara keberangkatan lima kloter lainnya dilakukan setelah Zuhur, mulai pukul 14.00 WAS. Kelimanya adalah JKS 74 (398), serta SUB 85 (358), SUB 86 (357), SUB 87 (354), dan SUB 88 (329).
Mereka akan tinggal lebih kurang 8 hari di Madinah untuk beribadah di Masjid Nabawi sebelum pulang ke Tanah Air melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA).
"Ini hari terakhir pemberangkatan jemaah dari Makkah ke Madinah. Ada 2.094 jemaah yang tersebar di empat sektor pemondokan, yaitu sektor 2 (Mahbah Jin), sektor 4 (Syisah), sektor 5 (Syisah), dan sektor 7 (Raudhah)," kata Kepala Daker Makkah, Khalilurrahman, dikutip
Kantor Berita RMOLJakarta, Rabu (26/7).
"Keberangkatan enam kloter hari ini sekaligus mengakhiri operasional penyelenggaraan ibadah haji di Makkah. Jemaah haji Indonesia saat ini terkonsentrasi di Madinah, kecuali beberapa jemaah yang masih dirawat di RS Arab Saudi di Makkah," lanjutnya.
Menurut Khalil, operasional jemaah haji di Makkah dimulai pada 2 Juni 2023, ditandai kedatangan perdana jemaah yang berangkat pada gelombang pertama dari Madinah.
Selain dari Madinah, mulai 8 Juni 2023, Daker Makkah juga menerima kedatangan jemaah haji yang berangkat pada gelombang kedua. Proses kedatangan ini berlangsung hingga 24 Juni 2023.
“Fase puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armina) berlangsung dari 26 Juni hingga 1 Juli 2023. Layanan jemaah haji selama fase Armina ini disiapkan oleh pihak Mashariq,” kata Khalil.
Data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat, total ada 558 kloter dengan 209.728 jemaah yang tiba di Arab Saudi.
Sebanyak 276 kloter dengan 103.809 jemaah datang melalui Bandara AMAA Madinah, sementara 282 jemaah dengan 105.973 jemaah datang melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah.
“PPIH (Petugas Penyelenggara Ibadah Haji) Arab Saudi 1444 H/2023 M telah menyiapkan 127 hotel untuk akomodasi jemaah selama di Makkah. Hotel ini tersebar pada lima wilayah, yaitu Mahbas Jin, Syisah, Raudah, Jarwal, dan Misfalah,” kata Khalil.
BERITA TERKAIT: