Kata Disperindag Aceh, Kenaikan Harga Kebutuhan Pokok Jelang Ramadhan Hal Biasa

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Rabu, 23 Maret 2022, 11:20 WIB
Kata Disperindag Aceh, Kenaikan Harga Kebutuhan Pokok Jelang Ramadhan Hal Biasa
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Aceh, Mohd Tanwier/RMOLAceh
rmol news logo Kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang Ramadhan dan Idul Fitri dianggap sebagai hal biasa selagi masih dalam kategori normal dan stok tersedia.

“Kalau naiknya normal-normal saja biasalah karena kebutuhan meningkat. Permintaan meningkat, tapi secara stok tidak ada masalah,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Aceh, Mohd Tanwier diberitakan Kantor Berita RMOLAceh, Rabu (23/3).

Pemerintah Aceh melalui Disperindag, kata dia, sudah menyiapkan stok yang cukup. Kalau stok cukup, kata Tanwier, harga tidak akan terlalu naik signifikan.

Kenaikan harga kebutuhan pokok sudah mulai dirasakan masyarakat menjelang bulan Ramadhan. Ade Safrillah, salah satu pedagang di Pasar Gemilang, Gampong Baro, Banda Aceh menyebut kebutuhan pokok rata-rata sudah mengalami kenaikan.

“Kalau masalah harga semua naik. Telur ayam, gula naik, dan kayak beras kentan itu semua naik,” kata Ade kemarin.

Ade mengatakan harga telur ayam saat ini Rp 35 ribu per papan. Sebelumnya, harganya hanya rp 33 ribu. Sedangkan gula mencapai Rp 14 ribu per kilogram. Sebelumnya, Rp 12 ribu.

Bahkan, kata Ade, masih banyak kebutuhan sedikit-sedikit sudah mulai merangkak naik. Dia memprediksi puncak kenaikan harga itu pada Ramadhan. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA