Zulkifli sendiri mendatangi Desa Wiyono dalam rangka Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, Rabu (17/3).
Ayah Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona tersebut mengatakan, kehadirannya untuk mengingatkan kembali empat hal landasan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Yakni landasan ideologi (Pancasila), Undang Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhineka Tunggal Ika.
“Di era modern saat ini masih banyak masyarakat yang lupa isi dari Empat Pilar. Kehadiran saya di sini untuk mengingatkan masyarakat mengenai Empat Pilar tersebut,†ujar anggota fraksi Demokrat DPR RI tersebut.
Saat pelaksanaan, Zulkifli meminta beberapa masyarakat yang hadir untuk menyebutkan isi Pancasila. Masih terdapat warga yang tidak hafal kelima sila tersebut.
Mantan Bupati Lampung Selatan tersebut juga mendengarkan aspirasi yang disampaikan aparatur desa setempat.
Di antaranya keluhan terkait jalan rusak juga pengadaan lapangan bola di Desa Wiyono dan Sekolah Luar Biasa (SLB).
“Tadi kita sudah dengar beberapa keluhan dari beberapa Kadus dan masyarakat, keluhan tersebut akan saya perdalam lagi dan akan saya sampaikan kepada Bupati Pesawaran agar ada solusi dan tindakan dari permasalahan tersebut,†jelasnya, dikutip
Kantor Berita RMOLLampung.
Kegiatan Sosialisasi Empat Pilar ini diakhiri dengan pembagian buku Panduan Pemasyarakatan, Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, Ketetapan MPR RI serta UUD 1945.
Acara tersebut turut dihadiri Kapolsek Gedongtataan Kompol Hapran Zambank, Sekcam Gedongtataan Zainal Abidin, Penasihat PWI Pesawaran Erland Syofandi, Tokoh Masyarat, Kepala Desa Wiyono M. Toha, Bhabinkamtibmas Desa Wiyono Bripka Yekti Andi Pambudi, Babinsa Desa Wiyono Pelda Sumardi, dan tamu undangan warga Desa Wiyono.