Jurubicara penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyebutkan, berdasarkan update data Kamis (21/5) hari ini, rekor baru tersebut terjadi pada kasus positif yang bertambah hingga 973 orang.
"Peningkatan ini luar biasa, dan peningkatan nilai yang tertinggi. Peningkatan yang tertinggi ini terjadi di Jawa Timur khususnya, sehingga totalnya menjadi 20.162 orang (positif Covid-19)," ujar Achmad Yurianto dalam jumpa pers di Gedung Graha BNPB, Jakarta Timur.
Berdasarkan data yang dicatat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, tambahan kasus positif baru di Jawa Timur mencapai 502 orang.
Perolehan ini juga rekor baru untuk Jawa Timur. Karena rerata setiap harinya, wilayah yang dipimpin Gubernur Khofifah Indar Parawansa ini hanya sekitar 100-200 orang.
Sementara itu, untuk pertambahan kasus positif di DKI Jakarta hari ini hanya sebanyak 65 orang. Padahal sebelumnya provinsi yang dipimpin Anies Baswedan ini juga pernah mendapatkan kasus terbanyak pada masa awal penyebaran pendemik.
Adapun dari data ini, Achmad Yurianto mengajak masyarakat untuk terus berdisplin tetap berada di rumah, menjaga jarak, menggunakan masker ketika harus keluar rumah, serta mencuci tangan dengan sabun denganair yang mengalir selama 20 detik.
"Ini adalah upaya bersama yang harus kita laksanakan bersama-sama," demikian Achmad Yurianto.
BERITA TERKAIT: