Mereka menanti kabar nasib anggota keluarganya yang ikut penerbangan pesawat JT-610 dari Bandara Soekarno Hatta, Jakarta.
Kepala Kantor Search and Rescue Pangkalpinang, Danang mengatakan, pihak keluarga korban secara bertahap mulai diberangkatkan ke Jakarta.
"Keluarga korban yang difasilitasi berangkat ke Jakarta saya harapkan untuk mempersiapkan foto dan data korban penumpang," tuturnya melalui rilis pers yang diterima redaksi, siang ini.
Hal ini penting untuk mempermudah proses identifikasi korban-korban yang dievakuasi.
"Misalnya ada tanda tato dan lainnya yang akan bisa mempermudah identifikasi," terang Danang.
Sebelumnya, Gubernur Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan dalam keterangan pers di Bandara Depari Amir menyatakan, dua orang dari perwakilan keluarga akan diberangkatkan ke Jakarta karena posko darurat ada di Bandara Soekarno Hatta.
Informasi resmi Lion Air, pesawat Lion Air JT-610 rute Jakarta-Pangkalpinang membawa 178 penumpang dewasa, seorang anak-anak dan dua balita, dua orang pilot, tiga kabin kru dan seorang teknisi. Pesawat take off pukul 6.10 WIB sebelum akhirnya dilaporkan lost contact pada pukul 6.33 WIB. Pilot pesawat sempat meminta
return to base.
[wid]
BERITA TERKAIT: