Hal itu terlihat saat kunjungan yang dilakukan oleh kedua pemimpin ibukota tersebut di Wihara Dharma Bhakti (Kim Tek Le), kawasan Glodok, Jakarta Barat, Jumat (16/2).
Pantauan
Kantor Berita Politik RMOL, Sandi tiba lebih awal dari Anies. Saat tiba di lokasi, warga yang sedari pagi menunggu diberi angpao langsung mengerumuni Sandi.
Beberapa warga bahkan sempat meminta angpao langsung kepada politisi Partai Gerindra tersebut.
"Pak Sandi, bagi angpao Pak Sandi," teriak salah satu warga.
Entah mendengar teriakan itu atau tidak, Sandi hanya melemparkan senyum sembari menyalami sebagian warga.
Hal yang sama juga terjadi sekira 15 menit kemudian. Warga yang melihat kedatangan Gubernur Anies juga meminta angpao kepada mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
Sama dengan Sandi, entah didengar atau tidak, Anies hanya melemparkan senyum sembari menyalami warga.
Salah satu warga yang berdiri tidak jauh dari kerumunan yang mengerubuti Anies pun menggerutu.
"Kasihan ya. Harusnya Anies-Sandi menangis melihat keadaan warga Jakarta seperti ini," ketus pria yang memakai kaos oblong warna abu-abu itu.
Dimintai tanggapan soal banyaknya pengemis di salah satu vihara tertua di Jakarta itu, Sandi menjawab diplomatis.
"Ya ini bagian daripada kita berbagi. Karena makna daripada Imlek juga adalah berbagi rezeki kepada teman-teman yang belum terlalu beruntung. Mudah-mudahan tahun ini mereka merasakan keberuntungan di tahun anjing tanah ini," demikian Sandi.
[rus]
BERITA TERKAIT: