Rekomendasi Dewan Soal Hibah KNPI Jabar Sudah Sesuai Aturan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ruslan-tambak-1'>RUSLAN TAMBAK</a>
LAPORAN: RUSLAN TAMBAK
  • Kamis, 31 Agustus 2017, 11:12 WIB
Rekomendasi Dewan Soal Hibah KNPI Jabar Sudah Sesuai Aturan
Foto/Net
rmol news logo . Beberapa orang pengurus KNPI Jawa Barat menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Jabar, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (30/8). Mereka menuntut beberapa hal, diantaranya agar Komisi V DPRD Jabar mencabut surat kepada Gubernur Jabar Ahmad Heryawan yang berisi rekomendasi untuk tidak mencairkan anggaran hibah KNPI 2017.

Surat rekomendasi tersebut merupakan risalah hasil pertemuan dengar pendapat dan mediasi yang dilakukan oleh Komisi V DPRD Jabar pada 17 Juli 2017. Pada pertemuan tersebut hadir juga pihak-pihak terkait diantaranya Ketua KNPI Jabar Siti Aisyah, Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Jabar Husni Farhani Mubarak, Saca Suhendi, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov Jabar, perwakilan dari Kesbangpol dan Biro Hukum Pemprov Jabar.

Terkait tuntutan peserta unjuk rasa, Husni menyatakan bahwa rekomendasi tersebut sebetulnya merupakan laporan hasil pertemuan setelah mendengar pendapat dari berbagai pihak yang dianggap terkait dalam permasalahan ini.

"Saya hadir di situ (rapat mediasi) dan menyimak seluruhnya. Rekomendasi yang tertulis pada surat tersebut merupakan jalan terbaik yang bisa diambil oleh Gubernur agar persoalan ini tidak berlarut. Semua sudah sesuai aturan dan tidak ada alasan untuk mencabutnya," kata Husni melalui rilis kepada wartawan, Kamis (31/8).
 
Husni juga berpendapat bahwa surat yang ditandatangani langsung oleh Ketua DPRD Jabar tersebut selaras dengan keinginan Gubernur Jabar.

Terpisah, Wakil Ketua SAPMA Pemuda Pancasila Jabar Ikrar Sajati Akbar menyayangkan orator aksi tersebut yang mengklaim bahwa pemuda KNPI hanya mengakui KNPI Saca Suhendi.

"Saya baca di media online bahwa katanya pemuda hanya mengakui KNPI Saca Suhendi. Itu tidak benar, buktinya organisasi kepemudaan banyak yang sudah berafiliasi dengan Teh Siti Aisyah," ujarnya.

Ikrar menambahkan, bahkan Pemuda Pancasila meminangnya menjadi Bendahara MPW Jabar karena beliau adalah kader utama yang berkarir di Pemuda Pancasila sejak dulu dan memulai dari bawah. Hanya kader terbaik yang bisa menempati posisi tersebut.

"Bung Saca juga tahu bahwa organisasi kepemudaan tingkat Jawa Barat banyak yang berafiliasi dengan KNPI Siti Aisyah. Mereka melakukan itu tanpa iming-iming apapun, apalagi berupa janji dana hibah," tukasnya. [rus]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA