Di Hari Anak, Telkom Serahkan Bantuan 52 Jembatan Penyebarangan

Bantuan yang diserahkan Direktur Utama Telkom Indonesia Alex Sinaga tersebut di antaranya pembangunan 52 jembatan penyebrangan di daerah-daerah pelosok, pemberian bantuan bagi sekolah-sekolah yang fasilitasnya sudah tidak layak, yayasan, komunitas anak-anak putus sekolah dan tunawisma, serta panti sosial.

Direktur Human Capital Management Telkom Herdy R. Harman menjelaskan bahwa melalui penyerahan bantuan tersebut, diharapkan dapat mendorong anak-anak Indonesia untuk terus bergerak menuju impian mereka.

“Semua bantuan tersebut merupakan persembahan Telkom Indonesia untuk Anak Indonesia dalam semangat Hari Anak Nasional,” ujar Herdy R. Harman pada event FUNtastic Day yang digelar di Telkom Landmark Tower, Jakarta, Minggu (30/7).

Dikatakan Herdy, sebagai bagian dari masyarakat Indonesia, Telkom berkomitmen untuk selalu memperhatikan kebutuhan anak-anak Indonesia khususnya terkait dengan pendidikan.

“Momentum Hari Ulang Tahun ke-52 Telkom yang jatuh pada 6 Juli 2017 lalu merupakan momen yang tepat untuk memperkuat komitmen tersebut, karena Telkom Indonesia ada untuk Indonesia,” lanjut Herdy.

Pada event FUNtastic Day tersebut, Telkom menyerahkan bantuan 52 jembatan penyeberangan orang yang dibangun di wilayah-wilayah pelosok untuk memudahkan masyarakat, khususnya aktivitas pergi dan pulang sekolah anak-anak. Bantuan yang diterima secara simbolis oleh perwakilan dari Pemda Kabupaten Lebak, Jawa Barat tersebut pembangunannya dilaksanakan bekerjasama dengan Batalyon Zeni TNI Angkatan Darat.

Pada kesempatan tersebut, Telkom juga menyerahkan bantuan khusus kepada anak-anak putus sekolah melalui Yayasan Anak Bangsa, Yayasan Nurul Ihsan, dan Yayasan Mulya Bantar Gebang. Selain itu, Telkom juga membantu anak-anak tunawisma & terlantar melalui Yayasan Awwaliyah Rohim.

Telkom juga menyerahkan bantuan untuk anak-anak malnutrisi/gizi buruk melalui .Yayasan Bina Anak Pertiwi dan Yayasan Balita Sehat. Bantuan  dimaksudkan agar anak-anak tersebut memiliki kesempatan dan masa depan cemerlang sebagaimana anak-anak lainnya.

Bersamaan dengan event FUNtastic Day tersebut, Telkom juga meluncurkan gerakan #AyoBerjalan dengan tema “Melangkah Ceria Sehatkan Raga”. Peluncuran gerakan berjalan kaki ini dilaksanakan melalui kegiatan jalan santai sejauh 5,2 km yang diikuti oleh seluruh karyawan TelkomGroup dan keluarganya yang start dan finish-nya mengambil tempat di Telkom Landmark Tower, Jakarta.

Menurut Herdy, program #AyoBerjalan ini merupakan inisiatif Telkom untuk mengingatkan masyarakat bahwa berjalan kaki merupakan bagian dari pola hidup sehat dan merupakan olahraga murah yang dapat dilakukan siapa saja, di mana saja dan kapan saja. Gerakan ini terinspirasi oleh beberapa publikasi ilmiah yang menempatkan masyarakat Indonesia pada urutan terbawah penduduk dengan rata-rata langkah setiap harinya.

“Kondisi tersebut jika dibiarkan, dan akan menjadi kebiasaan hidup yang tidak sehat bagi generasi penerus.  Padahal, kebiasaan berjalan kaki dan berolah raga dapat meningkatkan mood positif seseorang. Berjalan kaki juga berdampak terhadap peningkatan kreativitas, imajinasi, wawasan dan produktivitas,” lanjut Herdy.

Event FUNtastic Day juga merupakan refleksi Telkom di tengah perkembangan Informasi teknologi komunikasi dan teknologi dari masa ke masa. Herdu menegaskan, Telkom bertekad meningkatkan pengabdiannya, menghadirkan kemudahan bagi masyarakat melalui produk dan layanan telekomunikasi digital, serta berbagai kegiatan tanggung jawab sosial sebagai wujud bakti kepada bangsa.

“Namun, kemudahan dalam bentuk layanan teknologi yang Telkom berikan jangan sampai menjadi suatu keburukan bagi masyarakat seperti malas melakukan aktivitas di luar ruangan ataupun berjalan kaki. Untuk itu, perlu didorong oleh sebuah gerakan yang mengajak masyarakat melalui olahraga sederhana yang diinisiasi oleh karyawan TelkomGroup dan keluarga melalui kegiatan FUNtastic Day,” pungkas Herdy mengenai alasan Telkom menginisiasi gerakan #AyoBerjalan. [ian]