Lemkapi: Jangan Sampai Polri Dijadikan Alat Politik!

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Kamis, 13 Oktober 2016, 16:34 WIB
Lemkapi: Jangan Sampai Polri Dijadikan Alat Politik<i>!</i>
Ahok-Djarot/Net
rmol news logo Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) meminta Kapolri untuk menunda proses hukum yang melibatkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama dalam kasus penghinaan agama hingga Pilkada usai.

"Kami ingatkan, jangan sampai Polri dijadikan alat politik," kata Direktur Eksekutif Lemkapi, Edi Hasibuan dalam keterangannya pekan ini.

"Jika polri melakukan penyelidikan sementara ini, silakan saja. Tapi bukan penyidikan," sambung Edi.

Pasalnya, sambung Edi, dalam pelaksanaan Pilkada, kasus semacam ini kerap terjadi dengan tujuan untuk melemahkan salah satu calon yang terlibat dalam Pilkada.

Untuk itu ia meminta semua elemen masyarakat untuk sama-sama menjaga ketertiban dengan tidak terpancing dengan semua bentuk provokasi apapun dan dari pihak manapun.

"Polri harus jaga profesionalisme dalam pilkada ini," tutupnya. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA