Sebanyak tujuh kereta kelas eksekutif diberangkatkan dari Stasiun Gambir, dan sisanya kereta kelas ekonomi diberangkatkan dari Stasium Pasar Senen.
Menurut Humas PT KAI Daop I Bambang S. Prayitno, 10 kereta tambahan akan dioperasikan pada 8-13 September. Dengan tujuan diantaranya ke Solo (Argo Lawu Fakultatif), Semarang (Argo Sindoro Tambahan), Bandung (Argo Parahyangan Fakultatif), Surabaya (KLB Ekonomi) masing-masing sebanyak satu rangkaian kereta. Kemudian tujuan Cirebon sebanyak empat kereta (Cirebon Ekspres Tambahan, Argo Jati Fakulatif, dan Argo Jati Tambahan), serta tujuan Yogyakarta sebanyak dua kereta (KLB Ekonomi dan Taksaka Malam Tambahan).
Bambang menjelaskan, masyarakat ibu kota merespon baik adanya kereta tambahan tersebut. Terlihat dari data KAI yang menyatakan bahwa tiket terjual habis pada tanggal favorit yaitu 8-12 September. Saat ini masih ada tiket yang belum terjual, namun bukan di tanggal favorit liburan.
"Kereta keberangkatan dari Gambir yang telah mencapai okupansi 100 persen untuk keberangkatan Kamis (8/9). Dan untuk kereta keberangkatan hari Jumat (9/9) masih tersisa, itu pun hanya rata-rata 15 persen saja," katanya kepada wartawan di Jakarta, Senin (5/9).
Hal yang sama juga terjadi pada kereta keberangkatan Stasiun Pasar Senen untuk keberangkatan Kamis (8/9). Di mana, hampir semua kereta sudah mencapai tingkat okupansi 100 persen.
"Hanya ada beberapa kereta yang masih tersisa tempat duduknya. Itu pun hanya di kisaran rata-rata 25 persen dari total tiket yang dijual. Untuk keberangkatan hari Jumat (9/9) tinggal KA Serayu Malam dan KA Kertajaya yang tersisa tiketnya," demikian Bambang.
[wah]
BERITA TERKAIT: