Nasdem Kirim Lagi Relawan Ke Lokasi Bencana Asap

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Selasa, 10 November 2015, 16:43 WIB
Nasdem Kirim Lagi Relawan Ke Lokasi Bencana Asap
rmol news logo DPP Partai Nasdem kembali mengirimkan relawan medis Gerakan Melawan Asap (Gemas). Sebanyak 131 relawan yang terdiri dari dokter dan petugas medis bekerja selama dua minggu di empat provinsi terdampak bencana asap.

Para relawan yang menjadi bagian dari Badan Rescue Partai Nasdem ini dilepas oleh Ketua Bidang Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) Jeanette Sudjunadi di Kantor DPP Partai Nasdem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa (10/11).

Menurutnya, relawan medis ini akan disebar ke empat provinsi yang mengalami bencana asap. Pemberangkatan tahap II ini untuk menggantikan relawan medis yang sebelumnya yang diberangkatkan sejak 28 Oktober ke Riau, Sumatra Selatan, Jambi dan Kalimantan Tengah. Selama dua minggu ke depan, mereka akan membantu kebutuhan medis warga korban asap yang hingga saat ini masih terdampak bencana.

"Relawan ini dokter dan perawat medis. Total relawan pada tahap dua ini berjumlah 131 orang dari Jakarta untuk menggantikan relawan yang sudah bekerja di Riau, Sumatra Selatan, Jambi dan Kalimantan Tengah," tutur Jeanette dalam keterangan tertulisnya.

Dirinya menjelaskan, masyarakat di empat wilayah tersebut masih memerlukan bantuan medis mengingat bencana kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan masih terjadi.

"Masih ada potensi berdampak pada kesehatan. Kegiatan yang kita lakukan ini tidak hanya di ibu kota provinsi tapi di kabupaten-kabupaten dan daerah terpencil yang terdampak. Kita menjemput bola, sasaran kita kepada orang yang membutuhkan," katanya.

Lebih lanjut, Janette mengatakan, relawan medis Gemas ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas medis yang dibawa langsung dari Jakarta. Bantuan relawan medis bencana asap ini akan terus dilakukan hingga kondisi normal kembali.

Dia mengatakan, seluruh relawan ini bakal bekerja sampai kesehatan korban bencana asap kembali normal.

"Kami akan melihat kalau kemudian asap sudah hilang, musim hujan sudah datang, mungkin ini aja sampai gelombang dua cukup," katanya.[wid]


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA