"Lion Group selalu flexible response, dan tinggal tinggu kesiapan dari bandara. Bila penumpang ada, kita siap beroperasi 24 jam," kata Presiden Direktur Lion Group Edward Sirait usai peluncuran Batik Frequent Flayer di Hotel Kempinski Jakarta pada Senin malam (11/5).
Namun ia menjelaskan hambatan yang dihadapai pihak maskapai dalam mengahdapi arus mudik yang tinggal hitungan bulan.
"Tapi kita kan tergantung dengan jam operasi bandara," kata Edward.
"Angkutan lebaran bis atidak terbang jam satu malam? Harusnya bisa, karena memang saat peak. Masalahnya diijinkan atau tidak?" bebernya.
Dengan ratusan armada pesawat yang dimiliki Lion Group saat ini, Edward memastikan siap beroperasi selama 24 jam bila ada ijin dan juga permintaan untuk arus mudik lebaran.
"Kalau saat peak, apapun bisa kita lakukan bahkan untuk beroperasi 24 jam," tandasnya.
[mel]
BERITA TERKAIT: