Massa memberikan semangat kepada penyidik KPK untuk mengusut tuntas dugaan kasus korupsi pekerjaan peningkatan jalan pada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mempawah tahun anggaran (TA) 2015 yang menyeret Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Ria Norsan.
“Jangan ada lagi pembiaran terhadap koruptor, apalagi di level kepala daerah yang seharusnya menjadi teladan bagi rakyat,” kata Koordinator Aksi GAKBKP, Muhammad Nafii kepada wartawan.
Dalam kesempatan tersebut, Nafii yang merupakan Wasekjen PB Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini mendorong KPK untuk mengusut seluruh kasus korupsi di Kalbar, sesuai komitmen Presiden Prabowo Subianto untuk memberantas korupsi hingga ke akar-akarnya.
“Korupsi adalah musuh bersama bangsa ini. Kami akan terus bersuara sampai keadilan ditegakkan di bumi Kalbar,” kata Nafii.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu mengatakan, KPK masih mempelajari hasil penggeledahan di rumah Gubernur Kalbar Ria Norsan.
"Betul sudah dilakukan penggeledahan. Kapan akan dipanggil? Ini nanti kita pelajari dulu hasil penggeledahannya," kata Asep Guntur Rahayu kepada wartawan, Kamis 2 Oktober 2025.
BERITA TERKAIT: