Demikian pandangan pengamat politik yang juga mantan Sekjen Jaringan Aktivis ProDem Satyo Purwanto saat dihubungi
Kantor Berita Politik RMOL, Senin (6/4).
“Tentunya ini jadi nilai tambah karena latar belakang dia pernah di KPK secara langsung, sebaiknya memang jadi prioritas,†kata Satyo.
Selain itu, aktivis 1998 ini berpendapat, sosok yang ideal untuk mengisi jabatan strategis di KPK sebagai Deputi Penindakan ialah yang memiliki track record yang panjang di bidang reserse khususnya yang bekaitan dengan tindak pidana korupsi.
“Juga harus bersih,†tekan Satyo.
Secara umum, sambung dia, para calon Deputi Penindakan KPK harus mampu menterjemahkan UU KPK yang baru, dan bisa menjawab tantangan publik agar KPK dapat menjadi sebuah institusi yang disegani oleh para bandit pencuri uang negara.
“Istilahnya orang yang mengeluarkan surat perintah penyelidikan hingga OTT, inikan hal yang paling urgen, harusnya orang yang terbebas dari konflik kepentingan,â€harap Satyo.
Nama Karyoto mencuat ke publik setelah diumumkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) lolos dalam tahap wawancara dan tes kesehatan pada proses seleksi kandidat Deputi Penindakan KPK.
Selain Karyoto ada dua nama lain yang juga lolos seleksi yakni Kadiklat Reserse Lemdiklat Polri Brigjen Agus Nugroho dan Wakapolda Sumatera Selatan Brigjen Rudi Setiawan.
Karyoto merupakan jebolan Akademik Kepolisian (Akpol) 1990. Pria asal Pemalang, Jawa Tengah itu saat ini dipercaya sebagai Wakapolda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen).
Reserse adalah bidang yang digeluti dalam perjalanan karirnya di kepolisian. Mulai dari Polsek, Polres, Polda, Mabes Polri hingga Badan Narkotika Nasional (BNN).
Karyoto juga pernah bertugas di KPK. Bahkan tahun 2004, dia ditempatkan dibagian penyidikan dan pada tahun 2007 menjadi Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Penyidikan KPK.
Berbekal pengalaman itu, dia dengan sukarela melamar pekerjaan sebagai Deputi Penindakan KPK karena alasan yang tidak rumit dan terkait dengan motonya yakni tetap sederhana, menjadi baik dan benar.
Bagi dia, KPK bukan lah sesuatu yang asing karena sebagian pengabdian sebagai polisi pernah berada di KPK.
BERITA TERKAIT: