Hampir 6 Jam Diperiksa KPK, Aher Ogah Jawab Pernah Ketemu Bupati Bekasi Di Rusia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Jumat, 04 Oktober 2019, 19:33 WIB
Hampir 6 Jam Diperiksa KPK, Aher Ogah Jawab Pernah Ketemu Bupati Bekasi Di Rusia
Mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan usai jalani pemeriksaan penyidik KPK/RMOL
rmol news logo Mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau akrab disapa Aher baru saja usai menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan suap proyek Meikarta tahun 2018. Dia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Eks Sekda Jawa Barat Iwa Karniwa (IWA).

Sekitar kurang lebih enam jam, Aher keluar dari gedung Merah Putih KPK, pada pukul 18.25 WIB dan memberikan keterangan kepada awak media.

Kepada awak media, Politisi PKS ini mengaku dikonfirmasi oleh penyidik KPK masih seputar Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) yang pernah digawangi oleh Iwa Karniwa dan diganti oleh mantan Wagub Jawa Barat Deddy Mizwar.

"Tadi ditanya (penyidik) kenapa diganti. Saya jawab pergantian itu sesuai dengan aturan, setelah kita konsultasi ke berbagai tempat termasuk kalau di analisa biro hukum pergantian itu boleh," kata Aher kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (4/10).

Selain itu, Aher juga mengaku ditanya penyidik KPK soal Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kabupaten Bekasi terkait perizinan proyek yang bakal digarap oleh Meikarta.

"Jadi RDTR itu dibahas di DPRD kabupaten Bekasi, setelah dibahas disetujui bersama Bupati dikirim ke Provinsi, di Provinsi ada proses lebih lanjut sampai proses akhirnya ada persetujuan subtansi dari Gubernur," jelasnya.

Namun, kata Aher, pada subtansi belum terjadi persetujuan Gubernur. "Belum di tanda tangani, saya katakan tadi," kata Aher.

Disisi lain, saat dikonfirmasi ihwal pertemuan Aher dengan eks Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin di Moscow Rusia, Aher tak mau menjawab. Dia menuturkan, hal itu sudah diklarifikasi.

"Udah, udah. Waktu itu udah dijawab," demikian Aher.

Sejumlah pejabat Pemprov Jabar telah diperiksa oleh KPK dalam kasus ini, mulai dari mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar hingga pejabat fungsional lainnya. Mereka didalami perannya terkait perizinan proyek Meikarta. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA