"Dipastikan bunuh diri, hasil keterangan saksi maupun kelurga korban," ungkap Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Kiemas Indra Natanegara melalui sambungan telepon kepada
Kantor Berita RMOL Jateng, Kamis (4/1).
Kiemas menuturkan korban mengalami depresi berat. Selain keterangan saksi dan keluarga, hal ini didasarkan pada penemuan bekas bungkus obat aprazolam dan asam folat yang dibeli dari klinik spesialis psikiatri tertanggal 3 Januari.
Michele Gloria yang beralamat di Jalan Mahkota Simprung Blok B1/7, Ciledug, Banten, ditemukan tewas kemarin siang sekira pukul 14.00.
"Kita sudah lacak sesuai kartu berobat, hari Rabu pagi sebelun peristiwa terjadi. Korban sempat datang ke klinik psikiatri Garuda RS Dr Karyadi, yang menangani dr Rahma. Keterangan dokter dalam perawatan psikologi," imbuh Kiemas.
Korban yang masih mengalami depresi berat diduga sebelum meloncat terlebih dahulu meminum semua obat. Dari kamar 0818, polisi juga menemukan satu botol bir dan kopi yang sudah diminum, dan satu gelas teh yang masih utuh. Dari hasil otopsi korban mengalami patah tulang leher, tulang iga sebelah kiri dan luka di kaki.
[dem]
BERITA TERKAIT: