"Intinya bahwa terjadi penurunan kebakaran kemudian terjadi jumlah penangkapan tersangka perorangan terutama meningkat dibanding tahun lalu," ujar Kapolri Jenderal Tito Karnavian usai rapat bersama Menteri LHK Siti Nurbaya, Menko PMK Puan Maharani, jajaran BNPB dan BMKG di Rupatama Mabes Polri, Jakarta (Kamis, 25/8).
Peningkatan penangkapan tersangka perorangan menjadi salah satu faktor menurunnya signifikan jumlah hutan dan lahan yang terbakar.
"Selain faktor penangkapan, penegakan hukum juga upaya-upaya preventif yang dilakukan oleh satgas bersama mulai dari Polri TNI, pemda, dan Kemenhut," kata Tito.
Faktor lain yang menurunkan jumlah kebakaran hutan dan lahan juga berkat kerja cepat Satgas Pemburu Api (SPA) yang begitu ada informasi mengenai api langsung bergerak ke lapangan.
"Mereka bekerja sangat militan. Di Riau sendiri ada 85 orang yang tertangkap dipimpin langsung Bapak Kapolda dan Bapak Dandrem," papar Tito.
Kemudian juga faktor cuaca, yakni hujan yang turun cukup membantu dalam memadamkan api.
"Sampai hari ini masih banyak hujan, ini membantu kita. Tetapi langkah proaktif tetap kita lakukan," demikian Tito.
[wah]
BERITA TERKAIT: