Demikian disampaikan koordinator Aliansi Pemuda Penyelamat Aset Negara, Martin Darlian melalui siaran persnya di Jakarta.
"Kejagung harus menuntaskan seluruh skandal perampokan aset ini dan tentunya dengan memeriksa seluruh elit politik parpol, pejabat BPPN dan konglomerat yang menikmati uang haram tersebut tanpa politik tebang pilih," ujarnya.
Martin menekankan, hal ini penting dilakukan untuk menepis anggapan publik bahwa Kejagung sebagai alat politik kelompok tertentu.
"Tugas mendesak Kejagung adalah membongkar seluruh skandal perampokan aset BPPN tahun 2003 dengan segera memeriksa Megawati Soekarnoputri sebagai penanggung jawab atas obral murah aset tersebut," tegasnya.
Tanpa penuntasan seluruh skandal tersebut secara tuntas, sambung dia, maka Kejagung hanya pencitraan semata dengan melegalkan kejahatan perampokan aset BPPN.
"Oleh karena, kami akan melakukan aksi untuk langkah Kejagung tersebut pada hari ini (Rabu, 2/9) di kantor Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan," tutupnya.
[wid]
BERITA TERKAIT: