"Ya enggak dong, bukan karena jemput Anas lalu ada Brimob," ujar Jurubicara KPK, Johan Budi Sapto Prabowo kepada wartawan di kantornya, Jalan H.R Rasuna Said, Jakarta Selatan.
Hal tersebut pun dikonfirmasi oleh Kapolsek Setiabudi AKBP Tri Suhartanto di gedung KPK.
"Itu sesuai dengan SOP protap yang ada," ujarnya.
AKBP Tri menambahkan bahwa dalam surat tersebut hanya menjelaskan untuk mengamankan KPK.
"Surat untuk pengamanan KPK saja dari jam 07.00- selesai," imbuhnya.
Pantauan
Rakyat Merdeka Online di lokasi, sedikitnya ada dua kompi Brimob dan tiga kompi Dalmas yang bersiaga di depan gedung KPK. Pengamanan hari ini terbilang lebih ketat dibandingkan Selasa (7/1) kemarin saat agenda pemeriksaan Anas. Kepolisian ketika itu tidak hanya menurunkan personilnya tapi juga kendaraan taktis jenis baracuda, water cannon dan mobil pembawa kawat berduri.
Namun Tri mengaku belum mendapat informasi soal kemungkinan unjuk rasa yang dilakukan pendukung ketua umum Ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia tersebut.
"Sampai saat ini kami belum menerima informasi adanya kegiatan tersebut," tambahnya.
[wid]
BERITA TERKAIT: