"Semua tahu bahwa wayang merupakan sebuah produk budaya yang amat tinggi. Budaya adiluhung bangsa, yang perannya bukan saja sebagai tontonan, tapi juga merupakan tuntunan untuk membentuk sebuah tatanan. Di situlah keunikan sebuah pagelaran wayang," ucap Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Kamis (14/11).
Ungkapan Anies ini merupakan bentuk dukungan terhadap pagelaran wayang orang berlakon "
Sang Sukrasana" yang akan tampil akhir pekan ini di Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Pagelaran yang diprakarsai Laskar Indonesia Pusaka ini bisa menjadi tontonan alternatif masyarakat kerena penuh dengan nilai-nilai kehidupan.
"Karakter asli wayang purwa Indonesia ini merupakan perwujudan dari empat nilai luhur bangsa. Yaitu semangat gotong royong, semangat kesederhanaan, kesabaran, dan kegigihan atau ketangguhan," ucap Anies.
"Empat nilai ini sesuatu yang amat dibutuhkan untuk menjadi kebiasaan kita. Ini semua dibutuhkan untuk Indonesia maju ke depan. Menjadi sebuah pintu masuk untuk bisa mengenal lebih jauh tentang wayang. Khususnya bagi generasi baru, generasi milenial," imbuhnya.
Pegelaran "Sang Sukrasana" bisa disaksikan di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jalan Cikini Raya, Minggu (17/11). Acara akan dimulai mulai pukul 16.00 WIB hingga selesai. Pagelaran ini akan didukung Lukman Sardi, Maudy Koesnaedi, Asmara Abigail, Inayah Wahid, Ruth Marini, hingga anggota DPRD DKI Jakarta Tina Toon.
"Saya mengajak kepada semua, jangan lewatkan. Ajak anak, ajak saudara, ajak teman untuk menyaksikan pagelaran Sang Sukrasana," ajak Anies.
.jpg)
Generasi milenial sebagai generasi penerus bangsa sudah sepatutnya mengenal wayang sebagai warisan budaya bangsa. Karena ada banyak nilai-nilai di dalam kisah perwayangan yang bisa menjadi tuntunan hidup. 
