Kunjungan dilakukan atas undangan Menlu Korea Utara, Choe Son Hui, dan menjadi kunjungan pertama Menlu Indonesia ke Pyongyang dalam 12 tahun terakhir.
Menlu Sugiono dan Choe Son Hui bertukar pandangan mengenai hubungan persahabatan panjang antara Indonesia dan Korea Utara. .
Keduanya membahas berbagai peluang untuk memperkuat kerja sama di masa depan serta menjajaki bidang kolaborasi baru yang saling menguntungkan.
“Kedua pihak sepakat untuk menjajaki bidang-bidang kerja sama baru yang saling menguntungkan,” ungkap laporan Kementerian Luar Negeri RI.
Sebagai langkah konkret, kedua Menteri Luar Negeri menandatangani Pembaruan Nota Kesepahaman (MoU) tentang Pembentukan Konsultasi Bilateral.
MoU akan menjadi wadah untuk memperluas potensi kerja sama di berbagai sektor, mulai dari politik, sosial-budaya, teknis, hingga olahraga. Juga menjadi penegasan kembali atas persahabatan yang telah berlangsung lebih dari enam dekade.
Lebih lanjut, Sugiono menegaskan kesiapan Indonesia untuk memfasilitasi keterlibatan lebih erat antara Korea Utara dan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).
Selain agenda resmi, pada malam sebelumnya Menlu Sugiono turut menghadiri perayaan 80 tahun Partai Pekerja Korea atas undangan Pemerintah Korea Utara.
Kunjungan Menlu Sugiono ke Pyongyang menjadi momentum penting dalam memperkuat diplomasi Indonesia dengan Korea Utara. Terakhir kali Menlu Indonesia berkunjung ke Pyongyang adalah pada tahun 2013.
BERITA TERKAIT: