Disebutkan Prabowo, saat ini Indonesia berhasil mencapai swasembada beras dengan cadangan pangan yang kini berada pada titik tertinggi sepanjang sejarah. Bahkan mulai mengekspornya ke sejumlah negara yang membutuhkan, termasuk Palestina.
“Kami kini swasembada beras dan mulai mengekspor ke negara lain yang membutuhkan, termasuk Palestina. Kami membangun rantai pasok pangan yang tangguh, memperkuat produktivitas petani, dan berinvestasi dalam pertanian cerdas-iklim untuk menjamin ketahanan pangan generasi mendatang," ujarnya.
Dengan pencapaian tersebut, Prabowo mengaku optimistis Indonesia mampu mencapai cita-citanya menjadi lumbung hijau dunia.
"Kami yakin dalam beberapa tahun Indonesia akan menjadi lumbung hijau dunia,” kata Prabowo.
Selain soal pangan, Prabowo juga menyinggung tantangan besar yang dihadapi dunia saat ini, yakni krisis iklim. Ia menekankan bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan merasakan langsung dampak perubahan iklim, terutama kenaikan permukaan laut di kawasan pantai utara Jakarta.
Untuk mengantisipasi ancaman tersebut, pemerintah membangun infrastruktur besar berupa Giant Sea Wall atau Tanggul Laut Raksasa yang membentang hampir 500 kilometer dari Banten hingga Jawa Timur.
“Kami terpaksa membangun tanggul laut sepanjang 480 kilometer. Mungkin butuh 20 tahun, tetapi kami harus memulainya sekarang,” ucap Prabowo.
BERITA TERKAIT: