Israel Ancam Bakar Teheran Jika Iran Terus Balas Serangan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Sabtu, 14 Juni 2025, 20:48 WIB
Israel Ancam Bakar Teheran Jika Iran Terus Balas Serangan
Ledakan di Tel Aviv, Israel, Sabtu dini hari, 14 Juni 2025/AP
rmol news logo Situasi di Timur Tengah kian memanas setelah Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz mengancam membakar ibu kota Iran, Teheran, jika serangan rudal dari negara itu terus berlanjut.

"Jika (Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei) terus menembakkan rudal ke garis depan Israel, Teheran akan terbakar," kata Katz dalam pernyataannya dikutip CNN, Sabtu 14 Juni 2025.

Lebih lanjut Katz mengatakan Iran akan menanggung konsekuensi besar atas serangan yang melukai warga Israel.

"Sang diktator Iran telah menyeret warganya dalam situasi yang berbahaya, di mana mereka, khususnya penduduk Teheran, akan membayar harga yang mahal atas kerugian signifikan yang menimpa warga Israel," ujarnya.

Pernyataan itu disampaikan Katz setelah melakukan pembicaraan dengan Kepala Staf Angkatan Darat Israel. Konflik bersenjata antara kedua negara terus berlanjut yang ditandai dengan serangan rudal Iran yang terjadi di berbagai titik.

Menjelang dini hari, sirine peringatan terus menggema di Tel Aviv dan Yerusalem. Warga Israel berlarian ke tempat perlindungan saat sistem pertahanan udara negara itu bekerja keras mencegat rudal yang ditembakkan dari Iran.

"Dalam satu jam terakhir, puluhan rudal telah diluncurkan ke negara Israel dari Iran, beberapa di antaranya berhasil dicegat," kata militer Israel dikutip Reuters.

Dua pejabat Amerika Serikat membenarkan bahwa militernya turut membantu Israel dalam mencegah serangan rudal tersebut. Polisi Israel mengonfirmasi bahwa sejauh ini terdapat tiga korban jiwa akibat serangan tersebut.

Sementara itu, Iran juga mengalami serangan balasan. Ledakan terdengar di Teheran dan dua proyektil dilaporkan menghantam Bandara Mehrabad, yang terletak dekat lokasi strategis pemerintahan Iran dan menjadi pangkalan penting bagi angkatan udara.

Serangan yang dilakukan Iran diketahui sebagai balasan atas agresi Israel pada Jumat dini hari, yang menewaskan sejumlah tokoh penting negara itu, termasuk pejabat militer senior dan ilmuwan nuklir.

Utusan Iran untuk PBB, Amir Saeid Iravani, menyatakan bahwa serangan Israel telah menewaskan sedikitnya 78 orang dan melukai lebih dari 320 lainnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA