Kementerian Pertahanan Taiwan pada Jumat, 29 November 2024 melaporkan bahwa dalam 24 jam terakhir mereka mendeteksi 33 pesawat Tiongkok dan delapan kapal angkatan laut di wilayah udara dan perairannya.
"Itu termasuk 19 pesawat yang ikut serta dalam patroli kesiapan tempur gabungan Tiongkok pada Kamis malam, 28 November 2024 dan merupakan jumlah tertinggi dalam lebih dari tiga minggu," ungkap laporan tersebut, seperti dimuat
AFP.
Taiwan juga melihat sebuah balon militer sekitar 172 kilometer di sebelah barat pulau itu.
Menurut seorang pakar militer di Institut Penelitian Pertahanan dan Keamanan Nasional Taiwan, Su Tzu-yun memperkirakan akan ada latihan militer berskala relatif besar sebagai tanggapan Tiongkok atas kunjungan Lai di Amerika.
Lai berangkat untuk perjalanan luar negeri pertamanya sejak menjabat pada bulan Mei, pada hari Sabtu, 23 November 2024.
Ia akan singgah sebentar di Hawaii dan wilayah AS di Guam untuk bertemu dengan "teman lama", saat ia mengunjungi tiga sekutu Taiwan yang tersisa di Pasifik.
Kunjungan Lai ke Kepulauan Marshall, Tuvalu, dan Palau ditujukan untuk memperkuat sekutu diplomatik Taiwan yang jumlahnya semakin sedikit.
Hanya 12 negara dan wilayah, termasuk Vatikan, yang memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Taiwan setelah negara-negara lain pindah ke Tiongkok.
BERITA TERKAIT: