Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Lagi, Israel Serang Menara Pasukan UNIFIL di Lebanon

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Kamis, 17 Oktober 2024, 09:50 WIB
Lagi, Israel Serang Menara Pasukan UNIFIL di Lebanon
Personel UNIFIL/Net
rmol news logo Serangan udara yang diluncurkan Israel kembali mengenai pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL).

Dalam sebuah pernyataan, UNIFIL menyebut serangan itu terjadi di Kafer Kela, tempat di mana tank Markava Israel menembaki menara pengawas mereka.

"Sekali lagi, kami melihat tembakan langsung dan tampaknya disengaja terhadap posisi UNIFIL. Dua kamera hancur, dan menara itu rusak,” ungkap laporan tersebut, seperti dikutip dari AFP pada Kamis, 17 Oktober 2024.

Militer Israel kini telah menyerang pasukan UNIFIL beberapa kali sejak pertama kali menginvasi Lebanon dua minggu lalu.

Israel menuntut agar pasukan penjaga perdamaian PBB mengosongkan pangkalannya. Sebab mereka mengincar target Hizbullah dan bukan UNIFIL.

Desakan tersebut ditolak dengan tegas oleh UNIFIL. Mereka mendesak agar Israel menghormati misi PBB dan menjaga keselamatan personel di dalamnya.

"Kami mengingatkan IDF dan semua aktor tentang kewajiban mereka untuk memastikan keselamatan dan keamanan personel dan properti PBB dan untuk menghormati keamanan gedung PBB setiap saat," tegas UNIFIL.

Negara-negara Eropa yang memiliki pasukan dalam pasukan penjaga perdamaian telah mengecam Israel atas serangan berulang kali, dan perdana menteri Italia akan mengunjungi Beirut pada 18 Oktober 2024, sebagai bagian dari kekhawatiran ini.

Sebanyak 16 negara Eropa yang menyumbangkan pasukan untuk UNIFIL mengatakan bahwa mereka bersedia memberikan tekanan politik dan diplomatik maksimum kepada Israel untuk mencegah serangan lebih lanjut.

AS juga mengutuk tindakan Israel yang menargetkan pasukan UNIFIL serta tentara dari Angkatan Bersenjata Lebanon.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA