Setelah sebelumnya bertemu dengan Ombudsman Ukraina, kini mantan Komisioner Komnas HAM ini bertemu Platform Krimea di Ukraina, Jumat (28/6) waktu setempat.
"Hari ini saya bertemu Platform Krimea, lembaga yang dibentuk untuk lindungi warga muslim Krimea Ukraina yang identitasnya nyaris hilang di tangan federasi Rusia," kata Pigai kepada redaksi, Jumat (28/6).
Pigai mengaku memberi perhatian serius terhadap Krime, semenanjung yang disebut banyak dihuni umat muslim Tatar. Wilayah ini diambil Rusia dari Ukraina pada tahun 2014 silam.
"Orang Krimea adalah warga muslim keturunan Turki. Kita harus selamatkan warga asli Krimea. Ukraina negara multikultur dan religi," pungkas Pigai.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: