Seorang pejabat AS yang anonim mengatakan baru-baru ini Biden telah mengizinkan Ukraina menggunakan seluruh pasokan senjata Amerika untuk mempertahankan wilayah Kharkiv dan menyerang wilayah musuh.
"Presiden baru-baru ini berusaha memastikan Ukraina dapat menggunakan senjata yang dipasok AS untuk tujuan melindungi Kharkiv, sehingga Ukraina dapat membalas pasukan Rusia yang menyerang atau bersiap menyerang mereka,” ungkapnya, seperti dimuat
AFP pada Jumat (31/5).
Ukraina telah diizinkan untuk menggunakan senjata anti-pesawat AS untuk menghilangkan ancaman pesawat Rusia yang terbang di wilayah udara Ukraina. Sebelumnya tindakan ini dilarang oleh Washington.
Meski sudah dapat izin menggunakan senjata AS untuk menyerang wilayah Rusia, tetapi Washington tetap melarang Ukraina menggunakan rudal jarak jauh ATACMS.
Padahal, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah menekan Amerika Serikat untuk mengizinkan Kyiv menggunakan persenjataan jarak jauh yang mereka pasok untuk mencapai sasaran di wilayah Rusia.
Beberapa negara termasuk Inggris dan Belanda mengatakan bahwa Ukraina mempunyai hak untuk menggunakan senjata mereka untuk menyerang sasaran militer di Rusia.
Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken menilai kebijakan Biden tentang larangan itu bisa berubah.
"Blinken mengatakan Amerika Serikat telah beradaptasi dan menyesuaikan diri ketika medan perang telah berubah," ujarnya.
BERITA TERKAIT: