Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Italia Mundur dari BRI China Mulai Tahun Depan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Jumat, 08 Desember 2023, 16:07 WIB
Italia Mundur dari BRI China Mulai Tahun Depan
Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni/Net
rmol news logo Pemerintah Italia telah mengukuhkan niatnya untuk angkat kaki dari bawah payung Belt and Road Initiatives (BRI) yang dimiliki oleh China.

Perdana Menteri Giorgia Meloni mengatakan Italia akan meninggalkan BRI ketika kontrak sudah habis pada Maret 2024. Namun ia menekankan bahwa Italia akan tetap menjaga hubungan baik dengan China di luar BRI.

"Saya pikir kita harus meningkatkan kerjasama kita dengan China dalam hal perdagangan dan perekonomian," ujar Meloni kepada wartawan pada Kamis (7/12), seperti dikutip Reuters.

Italia merupakan satu-satunya negara G7 yang bergabung dengan BRI. Keputusan untuk keluar dari BRI ditengarai menjadi sebuah tanda terbaru dari semakin kerasnya sikap Eropa terhadap Beijing dan ambisi globalnya.

"Alat yang dimiliki (BRI) belum memberikan hasil yang diharapkan," lanjut Meloni.

Selama kampanye, Meloni telah menyoroti kesepakatan BRI antara Italia dengan China pada 2019, di bawah pemerintahan sebelumnya karena hanya membawa sedikit manfaat.

Langkah Italia ini dilakukan ketika Uni Eropa memulai kampanye untuk mengurangi risiko rantai pasokan dari China.

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri China mengambil nada tegas ketika ditanya tentang mundurnya Italia.

"China dengan tegas menentang upaya untuk mencoreng dan menyabotase kerja sama Belt and Road atau memicu konfrontasi dan perpecahan,” kata jurubicara Wang Wenbin dalam konferensi pers pada Kamis.

China telah menandatangani perjanjian dengan lebih dari 140 negara untuk bermitra dalam program BRI. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA