Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

WHO: Lebih Banyak Warga Gaza Terancam Mati karena Penyakit, Dibanding Bom

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Selasa, 28 November 2023, 19:08 WIB
WHO: Lebih Banyak Warga Gaza Terancam Mati karena Penyakit, Dibanding Bom
Warga Palestina di Gaza meninggalkan rumah karena serangan Israel/Net
rmol news logo Lebih banyak orang bisa meninggal karena penyakit dibandingkan pemboman di Jalur Gaza jika sistem kesehatannya tidak diperbaiki.

Begitu yang diperingatkan oleh jurubicara Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Margaret Harris selama pengarahan di Jenewa pada Selasa (28/11).

“Pada akhirnya kita akan melihat lebih banyak orang meninggal karena penyakit daripada yang kita lihat akibat pemboman jika kita tidak dapat memulihkan sistem kesehatan ini,” ujarnya, seperti dikutip Harris.

Dalam hal ini, Harris menyoroti peningkatan wabah penyakit menular, khususnya diare.

"(Tidak ada) obat-obatan, tidak ada kegiatan vaksinasi, tidak ada akses terhadap air bersih, serta tidak ada makanna. Kami melihat jumlah kasus diare pada bayi sangat tinggi," jelasnya.

Otoritas kesehatan Gaza mengatakan lebih dari 15 ribu orang dipastikan tewas dalam serangan Israel di Gaza, sekitar 40 persen di antaranya adalah anak-anak.

Sementara itu, jurubicara Badan Anak-anak PBB (UNICEF) di Gaza, James Elder mengatakan rumah sakit di Gaza penuh dengan anak-anak yang menderita luka perang dan gastroenteritis karena meminum air kotor.

“Saya bertemu banyak orangtua. Mereka tahu persis apa yang dibutuhkan anak-anaknya. Mereka tidak memiliki akses terhadap air bersih dan ini melumpuhkan mereka,” jelasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA