Mengutip
Anadolu Agency, kantor media Gaza melaporkan bahwa setidaknya 43 jenazah warga Palestina tak dikenal telah dikuburkan dalam kuburan massal yang kedua.
"Ini adalah kedua kalinya puluhan warga Palestina yang tidak diketahui identitasnya dikuburkan sejak awal konflik,” kata kepala kantor media di Gaza, Salama Marouf.
Jenazah yang bertumpuk di halaman, kamar dan lemari es rumah sakit mendorong penduduk daerah kantong yang terkepung untuk menggali kuburan massal di depan taman rumah mereka.
Konflik berkecamuk di Jalur Gaza yang dimulai pada 7 Oktober setelah serangan Hamas dengan Operasi Badai Al Aqsa. Serangkaian roket meluncur melalui darat, laut, dan udara, yang menyasar warga Israel.
Israel kemudian meluncurkan balasannya, yang telah menewaskan lebih dari 4.137 warga Palestina, termasuk 1.524 anak-anak dan 1.000 wanita. Angka tersebut mencapai lebih dari 1.400 korban tewas di Israel.
BERITA TERKAIT: