Penunjukkan dilakukan di Rabat pada Kamis (19/10). Dubes yang ditunjuk ditugaskan untuk enam negara strategis, yaitu Uni Emirat Arab, Yordania, Mesir, Prancis, China, dan Amerika Serikat.
Penunjukkan enam dubes untuk enam negara strategis ini dilakukan sebagai bagian dari derakan diplomasi kualitatif, di mana Maroko memiliki hubungan sejarah, kemitraan multidimensi, dan memiliki sudut pandang yang sama mengenai Sahara Maroko, dan koordinasi diplomatik mengenai beberapa isu regional.
Hubungan dengan keenam negara ini selalu dipelopori dan diawasi langsung oleh raja.
Tiga negara (AS, China, Prancis) merupakan anggota tetap Dewan Keamanan PBB, sementara tiga negara lainnya (UEA, Yordania, Mesir) adalah negara-negara penting di dunia Arab dan Liga Arab.
Pada tingkat bilateral, Maroko memelihara hubungan yang solid dengan keenam negara tersebut dan tertarik untuk memperkuat hubungan ini.
Lima dari enam dubes yang ditunjuk merupakan eksekutif Kementerian Luar Negeri. Hal ini membuktikan kepercayaan kerajaan terhadap profesionalisme dan kompetensi para eksekutif diplomatik Maroko.
Sedangkan Duta Besar Maroko untuk Prancis yang baru, Samira Sitail, yang memiliki pengalaman luas di media nasional dan internasional. Ia adalah wanita pertama yang memegang posisi ini sejak Maroko merdeka.
Dalam Dewan Menteri, Raja juga menunjuk sejumlah walikota dan gubernur.
BERITA TERKAIT: