Rencana pertemuan Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu disampaikan Gedung Putih dalam sebuah pernyataan Jumat (15/9).
"Biden dan Netanyahu akan membahas isu-isu yang berkaitan dengan nilai-nilai demokrasi bersama antara Amerika Serikat dan Israel, dan visi untuk kawasan yang lebih stabil, sejahtera, dan terintegrasi. Serta membandingkan catatan mengenai secara efektif melawan dan menghalangi Iran," kata Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih Jake Sullivan, seperti dikutip dari
The National, Sabtu (16/9).
Pertemuan keduanya terjadi ketika koalisi pemerintahan Israel melanjutkan rencana merombak sistem peradilan negara tersebut dan ketika pemerintah sayap kanan mendukung permukiman baru di Tepi Barat.
Masalah ini telah memperburuk hubungan antara AS dan Israel, dua sekutu lama.
Para pemimpin dunia akan berkumpul di New York minggu depan untuk menghadiri Majelis Umum PBB.
Biden sendiri mengundang Netanyahu untuk mengunjunginya di AS pada Juli. Namun undangan setengah hati tersebut tidak mencantumkan tanggal spesifik atau menentukan apakah Perdana Menteri Israel akan diterima di Gedung Putih.
BERITA TERKAIT: