Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

China: Kami Belum Keluarkan Larangan Penggunaan IPhone kepada Pegawai Negeri

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Kamis, 14 September 2023, 09:46 WIB
China: Kami Belum Keluarkan Larangan Penggunaan IPhone kepada Pegawai Negeri
Ilustrasi/Net
rmol news logo Sampai saat ini China tidak atau belum mengeluarkan larangan penggunaan merek ponsel asing.

Kementerian Luar Negeri China dalam pernyataannya pada Rabu menekankan hal tersebut untuk menanggapi laporan bahwa China telah meminta pegawai pemerintah untuk berhenti menggunakan iPhone di tempat kerja.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Mao Ning mengatakan, China hanya menandai adanya masalah keamanan dari iPhone milik Apple Inc, tetapi belum mengeluarkan larangan.

“China belum mengeluarkan undang-undang, peraturan, atau dokumen kebijakan yang melarang pembelian dan penggunaan ponsel merek asing seperti Apple,” kata Mao Ning, seperti dikutip dari Reuters.

Ia meluruskan bahwa pemerintah China memang sangat mementingkan informasi dan keamanan siber serta memperlakukan perusahaan dalam dan luar negeri secara setara.

Mao Ning menambahkan bahwa negaranya berharap semua perusahaan ponsel yang beroperasi di China akan mematuhi undang-undangnya, khususnya Undang-undang Keamanan Data Republik Rakyat China dan Undang-undang Perlindungan Informasi Pribadi Republik Rakyat Tiongkok.

Pekan lalu, media Barat mengklaim bahwa China telah melarang pejabat pemerintah menggunakan iPhone untuk tujuan kerja dan larangan tersebut dapat meluas ke lembaga-lembaga yang didukung pemerintah dan perusahaan-perusahaan negara.

Larangan tersebut diduga bertepatan dengan meningkatnya ketegangan antara Beijing dan Washington, dan menandakan semakin besarnya tantangan bagi Apple, yang sangat bergantung pada China untuk pertumbuhan pendapatan dan manufaktur.

Tiongkok semakin menekankan penggunaan produk teknologi buatan lokal, karena teknologi telah menjadi masalah keamanan nasional yang utama bagi Beijing dan Washington. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA