Berbicara pada sesi pleno forum Rusia-Afrika di St. Petersburg pada Jumat (28/7), Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan Moskow juga akan mengalokasikan lebih banyak dana untuk membantu pengembangan benua itu.
“Jumlah total utang negara-negara Afrika yang dihapuskan oleh Rusia berjumlah 23 miliar dolar AS, dengan 90 juta dolar lainnya dialokasikan untuk tujuan yang sama,” kata Putin, mengacu pada hubungan perdagangan dan keuangan historis antara Moskow dan Afrika, seperti dimuat
RT.
Sehari sebelumnya, Putin mengatakan Rusia akan memberi gandum gratis untuk negara-negara yang kesulitan di benua itu. Burkina Faso, Zimbabwe, Mali, Somalia, Republik Afrika Tengah, dan Eritrea masing-masing akan menerima antara 25.000 dan 50.000 ton biji-bijian, sementara Moskow akan menanggung biaya pengiriman.
Pada bulan Maret, pemimpin Rusia menyoroti pertumbuhan perdagangan timbal balik antara Rusia dan negara-negara Afrika, dengan mengatakan hal itu dapat membuka peluang tambahan untuk proses pembentukan Area Perdagangan Bebas Benua Afrika (AfCFTA).
Diluncurkan pada tahun 2021, AfCFTA diharapkan menjadi pasar kontinental dengan total PDB lebih dari 3 triliun dolar AS, menjadikan Afrika salah satu pemimpin dunia multipolar.
Menurut Putin, Rusia mendukung untuk menjalin hubungan dengan AfCFTA baik melalui Uni Ekonomi Eurasia maupun pada tingkat bilateral.
BERITA TERKAIT: