Direktur CIA, William Burns pada Sabtu (1/7) menegaskan, pemberontakan yang dipimpin oleh komandan Wagner, Yevgeny Prigozhin, itu murni merupakan masalah internal Rusia.
Menurut laporan
The Wall Street Journal, Burns bahkan secara pribadi menghubungi direktur intelijen Rusia, Sergei Naryshkin, untuk menyampaikan bahwa AS tidak terlibat dalam kekacauan tersebut.
Panggilan telepon antara Burns dan Naryshkin menandai tingkat kontak tertinggi antara pemerintah AS dan Rusia sejak percobaan pemberontakan terjadi.
Meski begitu, Burns menggambarkan tindakan Presiden Rusia Vladimir Putin di Ukraina sebagai "kegagalan strategis" bagi Rusia. Dia berpendapat, pemberontakan Wagner adalah pengingat yang gamblang terhadap efek merugikan dari kebijakan Putin.
Menanggapi pemberontakan Grup Wagner, Presiden AS Joe Biden juga menyebut hal itu sebagai manifestasi dari konflik internal dalam sistem Rusia.
Upaya pemberontakan Wagner yang terjadi singkat dalam satu hari berhasil dihentikan dengan kesepakatan yang ditengahi oleh Presiden Belarusia, Aleksander Lukashenko.
Dalam kesepakatan tersebut, Prigozhin dan pasukannya akan pindah ke Belarusia, sementara Moskow membatalkan semua tuntutan pidana terhadap mereka.
BERITA TERKAIT: