Secara terpisah, Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Korea Selatan Park Jin dan Menteri Luar Negeri Jepang Hayashi Yoshimasa.
Pada Jumat (16/6), Blinken meyakinkan Park Jin tentang komitmen kuat AS untuk pertahanan Korea Selatan. Keduanya juga membahas peluncuran rudal yang dilakukan oleh Korea Utara.
"Sekretaris (Blinken) dan Menteri Luar Negeri (Park) mengutuk peluncuran rudal balistik DPRK yang terus melanggar hukum dan mencatat perlunya RRT menggunakan pengaruhnya untuk mendorong Pyongyang terlibat dalam diplomasi yang serius dan berkelanjutan," ujar jurubicara Departemen Luar Negeri AS, seperti dimuat
Channel News Asia.
Sehari setelahnya, Blinken mengulangi komitmen kuat AS untuk pertahanan Jepang kepada Hayashi Yoshimasa Sabtu, sembari mengutuk peluncuran rudal balistik Korea Utara yang terus melanggar hukum ke Laut Jepang.
Ketiga negara mengeluarkan pernyataan bersama Kamis (15/6) untuk mengutuk peluncuran dua rudal balistik jarak pendek Korea Utara, tak lama setelah Pyongyang memperingatkan tanggapan yang tak terelakkan terhadap latihan militer bersama AS-Korea Selatan yang sedang berlangsung.
Blinken sendiri dijadwalkan mengunjungi China pada Minggu (18/6) dan Senin (19/6) dalam perjalanan pertama oleh seorang diplomat top AS dalam hampir lima tahun.
BERITA TERKAIT: