Secara bersamaan, kedua negara berkonflik itu mengumumkan telah menerima kembali tentara mereka yang sempat ditawan pada Minggu (11/6).
Difasilitasi oleh Vision Research Group, total keseluruhan tentara yang dibebaskan mencapai 189 orang.
Kementerian Pertahanan Rusia melalui aplikasi Telegram mengungkapkan ada 94 orang Rusia yang telah dibebaskan.
"Mereka akan dibawa ke pusat kesehatan untuk diperiksa," bunyi laporan tersebut, seperti dimuat
Straits Times.
Kepala Administrasi Kepresidenan Ukraina, Andriy Yermak, mengkonfirmasi kembalinya 95 tentara mereka, namun beberapa disebut telah terluka.
"Mereka termasuk anggota garda nasional dan penjaga perbatasan," ungkap Yermak.
Menurut penuturan Yermak, para tawanan berhasil bebas dari penahanan Rusia di Mariupol sejak tahun lalu.
BERITA TERKAIT: