Hal itu disampaikan oleh Kishida dalam sebuah pertemuan di Tokyo untuk membahas masalah tersebut pada Sabtu (27/5).
"Saya bertekad untuk menghadapi Kim Jong Un secara langsung, tanpa prasyarat apa pun," kata Kishida, seperti dikutip beberapa surat kabar, seperti
Mainichi Shimbun,
Nikkei, dan
Kyodo.
Pemerintah Jepang mengklaim 17 warga negaranya telah diculik oleh agen Korea Utara pada periode 1970-an sampai 1980-an. Hingga saat ini Tokyo masih menyelidiki nasib warga negara mereka tersebut.
Kendati begitu, pada 2002, Korea Utara mengakui telah menculik hanya 13 warga negara Jepang. Lima korban penculikan dan keluarga mereka kemudian kembali ke Jepang. Mereka mengatakan yang lainnya telah meninggal.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: