Perdana Menteri Papua Nugini James Marape bahkan menyebut Modi sebagai pemimpin Global Selatan dan mengaku akan mendukung seluruh upaya India di forum-forum global seperti G20 dan G7.
“Kami adalah korban permainan kekuatan global. Anda (PM Modi) adalah pemimpin Global Selatan. Kami akan mendukung kepemimpinan Anda (India) di forum global,” ujar Marape selama berpidato di KTT Kerja sama India-Kepulauan Pasifik (FIPIC) ketiga, seperti dikutip dari
ANI News pada Rabu (24/5).
Dalam paparannya, Marape menceritakan bagaimana kondisi negara-negara kecil di kepulauan Pasifik yang ikut mendapat tekanan dari konflik yang dilakukan oleh kekuatan besar, seperti perang Rusia-Ukraina.
"Kepulauan Pasifik harus menghadapi beban perang berupa biaya bahan bakar dan tarif listrik yang tinggi dan masih harus menderita juga oleh permainan negara-negara besar dalam hal geopolitik dan perebutan kekuasaan," jelasnya.
Oleh karenanya, Marape mendesak agar PM Modi bersedia menjadi suara mereka dalam menyampaikan aspirasi negara-negara Kepulauan Pasifik di forum-forum global, terutama G20 dimana India memegang tampuk kepemimpinan tahun ini.
"Anda (Modi) adalah suara yang dapat menyuarakan masalah kami kepada negara maju saat mereka mendiskusikan hal-hal yang berkaitan dengan ekonomi, perdagangan, perdagangan dan geopolitik," ujar Marape.
Selain itu, Marape juga mempersilakan Modi menggunakan forum KTT FIPIC sebagai kesempatan untuk mengadvokasi tantangan negara-negara di kawasan.
Dalam kesempatan yang sama, PM Modi menyoroti gangguan rantai pasok yang dihadapi oleh Global Selatan, akibat krisis global. Ia berjanji akan menjadikan forum G20 sebagai wadah untuk menyampaikan aspirasi mereka pada dunia.
BERITA TERKAIT: