Jenderal tersebut merupakan Henry Sanabria, direktur kepolisian nasional Kolombia. Ia dipecat Petro pada Rabu (12/4). Tidak dijelaskan secara detail alasan pemecatan Sanabria.
Dimuat
FOX News, saat ini sang jenderal dikabarkan tengah berada di bawah penyelidikan negara karena diduga telah membiarkan keyakinan agamanya melanggar tugasnya.
Dalam sebuah wawancara di majalah
Semana pada bulan lalu, Sanabria yang merupakan seorang Katolik memicu kontroversi dengan pernyataannya.
"Aparat kepolisian telah menggunakan pengusiran setan untuk menangkap gembong narkoba dan pemimpin gerilya," kata Sanabria dalam wawancaranya itu.
Sebagai negara yang menganut ideologi sekuler, Kolombia sangat menginginkan pemisahan antara keyakinan agama dan negara, meskipun kebebasan berekspresi keagamaan tidak dilarang.
Menurut pengakuan Menteri Dalam Negeri Alfonso Prada, pemecatan Sanabria tidak ada kaitannya dengan rumor tersebut. Alih-alih sebagai perombakan kepolisian nasional.
Saat ini posisi Sanabria akan digantikan dengan Jenderal William Salamanca, yang disebut memiliki pengalaman lebih dari 37 tahun di lembaga tersebut.
BERITA TERKAIT: