"UEA menyatakan kecaman kerasnya atas tindakan kriminal ini dan penolakan permanennya terhadap segala bentuk kekerasan dan terorisme yang bertujuan merusak keamanan dan stabilitas yang bertentangan dengan nilai dan prinsip kemanusiaan," kata Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama Internasional, seperti dikutip dari
Khalej Times, Senin (30/1).
"Kementerian menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada Pemerintah Republik Islam Pakistan dan rakyatnya dan kepada keluarga korban kejahatan keji ini, serta harapannya untuk pemulihan yang cepat bagi semua yang terluka," lanjutnya.
Peristiwa bom bunuh diri yang terjadi pada Senin siang menewaskan sekitar 61 orang jamaah dengan 157 lainnya menderita luka-luka.
Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP) telah mengaku bertanggung jawab atas serangan mematikan itu.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: