Kepala regu operasi khusus kepolisian, Jenderal Carabinieri Pasquale Angelosanto mengungkap penangkapan Denaro dilakukan di sebuah klinik swasta di Palermo, Sisilia.
"Messina Denaro ditangkap hari ini di klinik tempat dia menerima perawatan untuk kondisi medis yang dirahasiakan," kata Angelosanto, seperti dikutip
NZ Herald, Senin (16/1).
Denaro terlihat mengenakan jaket kulit cokelat dan topi putih dengan kacamata berwarna khasnya ketika diboyong ke dalam mobil polisi, yang kemudian dibawa ke lokasi rahasia.
Denaro yang saat ini berusia 60 tahun adalah satu dari tiga buronan yang telah ditangkap setelah beberapa dekade lolos dari penangkapan.
Kabar penangkapan Denaro kemudian dipuji oleh Perdana Menteri Italia, Giorgia Meloni.
"Ini adalah kemenangan besar bagi negara yang menunjukkan tidak pernah menyerah di hadapan mafia," cuit Meloni di Twitter.
Dia telah dijatuhi hukuman in absentia seumur hidup atas perannya dalam pembunuhan tahun 1992 terhadap jaksa anti-mafia, Giovanni Falcone dan Paolo Borsellino. Dia juga menghadapi hukuman seumur hidup atas perannya dalam serangan bom di Florence, Roma dan Milan yang menewaskan 10 orang pada 1993.
Di antara kejahatan mengerikan lainnya yang dia lakukan adalah pembunuhan seorang anak laki-laki yang dicekik dan tubuhnya dilarutkan dalam tong asam.
BERITA TERKAIT: