Wakil Walikota Kyiv Pyotr Panteleyev memperingatkan pada Selasa (27/12) bahwa pemadaman listrik dapat berlangsung sepanjang musim dingin, menekankan bahwa situasi akan sulit dan meminta orang-orang menyiapkan diri.
"Situasinya tidak sederhana. Kami melihatnya pada hari kerja, di mana pembatasan berlanjut, penutupan berlanjut. Itu tidak direncanakan, tetapi kondisinya memang darurat, mendesak. Itulah kenyataan yang akan kita jalani selama musim dingin. Kita harus memahami itu," kata di televisi pemerintah.
Perbaikan sedang berlangsung, menurut pejabat itu.
Sebelumnya, Perdana Menteri Ukraina Denys Shmyhal mencatat bahwa pemadaman darurat di negara itu tidak akan dilaksanakan selama liburan, jika infrastruktur listrik vital tidak mengalami kerusakan baru.
Pernyataan itu muncul setelah beberapa pejabat Ukraina menyatakan keprihatinannya bahwa Angkatan Bersenjata Rusia dapat memberikan "pukulan" baru ke jaringan energi Ukraina selama liburan Tahun Baru.
Sergey Kovalenko, direktur jenderal penyedia energi YASNO, mengatakan pada 21 Desember bahwa Kiev paling terpukul dalam hal pemadaman listrik karena 60 persen trafo listrik kota itu rusak. Dia mengatakan bahwa lampu mungkin padam selama 10 jam sehari.
Walikota Kyiv Vitaly Klitschko memperingatkan bahwa jika terjadi pemadaman listrik yang lama, penduduk kota terancam tanpa pemanas. Ia mengimbau warga untuk segera menimbun air untuk kebutuhan domestik. Pemadaman listrik yang berkepanjangan dapat menyebabkan masalah pasokan air.
BERITA TERKAIT: