Namun, pendiri rantai makanan cepat saji Teremok Mikhail Goncharov mengatakan bahwa Coca-Cola akan menjual produknya di Rusia dengan merek Dobry Cola.
“Kami telah menerima pemberitahuan dari Coca-Cola bahwa minuman itu sekarang akan disebut Dobry Cola, yang sebelumnya adalah Coca-Cola. Kami akan berusaha menjualnya,†kata Goncharov pada Jumat, seperti dikutip dari
Interfax, Sabtu 27/8).
"Minuman ringan baru harus bersaing dengan perusahaan Rusia yang telah meluncurkan cola mereka sendiri," tambahnya.
Interfax juga mengutip surat kepada karyawan dari Coca-Cola HBC CEO Zoran Bogdanovich, di mana ia mengumumkan penghentian produksi dan penjualan merek Coca-Cola di Rusia.
Perusahaan AS mengumumkan rencana untuk menangguhkan bisnis di Rusia pada bulan Maret, bergabung dengan eksodus merek Barat ikonik lainnya, termasuk McDonalds, di tengah sanksi atas konflik di Ukraina.
Di Rusia Coca-Cola mengoperasikan 10 pabrik, memproduksi minuman ringan termasuk Fanta, Sprite dan Schweppes, bersama dengan merek lokal seperti Bonaqua, Dobry, Moya Semya, dan Rich juice.
BERITA TERKAIT: