Uni Eropa pada 5 April telah mengusir 19 diplomat Rusia, dengan alasan telah terlibat dalam kegiatan yang bertentangan dengan status diplomatik mereka dan memerintahkan mereka untuk meninggalkan Belgia.
Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan bahwa mereka telah memanggil duta besar Uni Eropa untuk Rusia, Markus Ederer, dan menyerahkan nota protes kepadanya.
"Pihak Rusia menyatakan bahwa UE bertanggung jawab atas kehancuran dari arsitektur dialog bilateral dan kerja sama yang telah terbentuk selama beberapa dekade," ujar Kementerian tersebut, dikutip dari
Reuters, Jumat (15/4).
Para diplomat Uni Eropa harus meninggalkan Rusia sesegera mungkin.
Perwakilan Uni Eropa untuk Rusia mengatakan bahwa pihaknya menyesali apa yang disebutnya sebagai langkah tidak berdasar.
"Keputusan otoritas Rusia yang diumumkan pada hari Jumat tidak memiliki dasar lain selain langkah pembalasan," ujar mereka dalam sebuah pernyataan di Telegram.
"Tindakan yang dipilih Rusia akan semakin meningkatkan isolasi internasionalnya," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: