Seperti Eropa, Amerika Serikat Pertimbangkan Kemungkinan Kirim Pejabat Tinggi ke Ukraina

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Kamis, 14 April 2022, 12:10 WIB
Seperti Eropa, Amerika Serikat Pertimbangkan Kemungkinan Kirim Pejabat Tinggi ke Ukraina
Presiden AS Joe Biden/Net
rmol news logo Setelah sebelumnya Gedung Putih menyatakan bahwa Presiden Joe Biden belum memiliki niat mengunjungi Ukraina, Washington saat ini dikabarkan sedang mempertimbangkan kemungkinan mengirim pejabat tingkat tinggi ke Kiev.

Laporan Politico menulis dengan mengutip pernyataan pejabat terkait bahwa baik Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris mungkin saja akan mengunjungi Kiev. Namun tidak dijelaskan kapan apakah itu akan terjadi dalam waktu dekat.

Biden terakhir mengunjungi ibu kota Ukraina saat ia menjabat sebagai wakil presiden, yaitu pada Januari 2017. Terhitung, Biden telah enam kali mengunjungi Kiev dalam rangka kunjungan resmi untuk mencegah Rusia memperluas wilayah kekuasaannya setelah aneksasi Krimea pada tahun 2014.

Gedung Putih pada Rabu (13/4) mengatakan bahwa saat ini pejabat tinggi yang mungkin akan berkunjung ke Ukraina dalam waktu dekat, adalah Menteri Luar Negeri Antony Blinken dan Menteri Pertahanan Lloyd Austin.

Kunjungan itu juga akan dilakukan setelah Biden mengesahkan tambahan 800 juta dolar AS dalam bantuan militer. Total bantuan AS ke Ukraina telah melebihi 3 miliar dolar AS sejak Biden berkuasa.

Berita itu muncul ketika para pejabat dari anggota NATO lainnya, termasuk Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, baru-baru ini melakukan perjalanan ke Kiev di tengah mundurnya Rusia dari kota itu.

Kunjungan potensial ke Ukraina oleh pejabat tinggi AS tidak akan diumumkan sebelumnya karena masalah keamanan, catatan laporan itu. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA