Dalam Forum Bisnis Akhir Tahun yang diselenggrakan KBRI Nairobi bersama Kenya National Chamber of Commerce (KNCCI/ Kadin Kenya), Dubes berharap sektor bisnis Kenya dapat memanfaatkan momentum acara pembukaan resmi Kedubes Kenya di Jakarta pada awal tahun 2022, dengan datang ke Jakarta dan mencari peluang dengan calon mitra di Indonesia.
Dalam kegiatan yang dilaksanakan bersamaan dengan pertemuan National Governing Council Kadin Kenya, Dubes Hery juga menyampaikan harapan agar Kadin dan sektor bisnis Kenya dapat membantu mendorong mulainya negosiasi dagang atau Preferential Trade Agreement (PTA).
“KBRI telah mengirimkan rancangan PTA antara Kenya dan Indonesia. Saya sangat berharap bahwa dengan dibukanya Kedubes Kenya di Jakarta, Kenya akan dapat melihat lebih jelas peluang-peluang menjalin kerjasama dengan Indonesia di banyak bidang, termasuk perdagangan,†papar Dubes, seperti keterangan yang diterima
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (22/12).
Presiden Kadin Kenya, Richard Ngatia, menyambut baik apa yang disampaikan Dubes Hery. Ia mengatakan siap mendukung kegiatan peresmian Kedubes Kenya di Jakarta.
"Momen peresmian kiranya juga bisa dimanfaatkan untuk memperbarui MoU antara Kadin Kenya dan Indonesia, serta membentuk komunitas bisnis dua negara,†ujar Ngatia, menambahkan bahwa pihaknya siap memberi masukan kepada pemerintah Kenya untuk memulai negosiasi PTA.
Forum Bisnis Akhir Tahun dihadiri oleh lebih dari 150 pengurus dan anggota Kadin Kenya, serta sejumlah Duta Besar negara sahabat seperti Iran dan Belarus. Forum ini bertujuan mengevaluasi situasi dan kinerja dalam hal perdagangan dan investasi selama tahun 2021 serta mendorong perbaikan pada tahun berikutnya.
Nilai perdagangan antara Kenya dan Indonesia pada Januari-Oktober 2021 tercatat sebesar 485 juta dolar AS. Angka ini telah melampaui total nilai perdagangan pada tahun 2020, sebesar 414 juta dolar AS. Kemungkinan tahun 2021 akan ditutup dengan nilai perdagangan lebih dari 500 juta dolar AS.
Peningkatan tersebut merupakan kelanjutan dari tren yang terlihat mulai dari 2016, terutama selama pandemi, di mana tercatat peningkatan lebih dari 40% pada tahun 2020 dibandingkan dengan tahun 2019.
BERITA TERKAIT: