Penduduk lokal yang tinggal di dekat rumah Berejiklian memberikan balon dan bunga sebagai tanda perpisahan kepada PM yang mengundurkan diri pada Jumat (1/10) itu.
"Baru pada hari Minggu kami melihat Gladys meletakkan tempat sampahnya seperti yang kami lakukan dan berterima kasih padanya karena telah merawat kami dan semua keputusan sulit yang harus dia buat," kata seorang pendukung kepada
9News, Sabtu (2/10).
"Ketika Anda pertama kali terjun ke dunia politik siapa yang mengira Anda menghadapi pandemi seperti ini, tekanan yang dia alami sangat besar," kata yang lain.
Banyak yang menyesalkan keputusannya mengundurkan diri sementara pekerjaannya selama pandemi dinilai telah maksimal.
"Sungguh memalukan dia telah melakukan pekerjaan yang fantastis selama pandemi," kata seorang warga setempat.
Berejiklian mengundurkan diri dari posisinya setelah Komisi Independen Anti Korupsi mengumumkan audiensi publik atas perilakunya.
Berejiklian menggambarkan keputusan itu sebagai sesuatu yanh sangat sulit, tetapi dia mengaku tidak punya pilihan selain mundur.
BERITA TERKAIT: