Kantor cuaca nasional AEMET mengeluarkan peringatan panas untuk sebagian besar wilayah, di mana suhu diperkirakan naik melewati angka 40 derajat Celcius di Madrid dan kota selatan Seville untuk hari kedua berturut-turut.
Serangan panas ekstrem pertama di Spanyol tahun ini diperkirakan akan menyebar ke timur pada Senin (12/7) sebelum akhirnya mereda. Dikatakan hanya sepotong pantai Atlantik utara Spanyol yang akan selamat.
Cuaca panas ekstrem telah menyebabkan sejumlah warga di Madrid mencari tempat berlindung, berteduh menghindari panas terik di beberapa tempat ber-AC.
"Kami pikir ini akan menjadi rencana yang bagus untuk hari seperti hari ini," kata Rosa Alfageme (44) yang mengantri untuk masuk Museum Prado, bersama suami dan putrinya yang berusia enam tahun, seperti dikutip dari
AFP."Setiap tahun seperti ini, kami hampir lupa," kata Alfageme seraya menambahkan keluarga tersebut tidak memiliki AC di rumah.
Yang lain menuju ke taman Retiro terdekat, rumah bagi danau buatan yang besar, atau ke kolam renang kota.
Tiket untuk semua 19 kolam renang luar ruangan di ibu kota bahkan terjual habis pada hari Minggu. Kapasitas terbatas karena langkah-langkah keamanan virus.
Pihak berwenang menyarankan orang untuk sering minum air, mengenakan pakaian ringan dan menghindari paparan sinar matahari yang terlalu lama.
Ahli meteorologi mengatakan suhu bisa naik setinggi 44 Celcius di lembah Guadalquivir dekat Seville pada hari Minggu.
Suhu tertinggi di Spanyol yang pernah tercatat adalah 49 derajat Celcius.
BERITA TERKAIT: